Sebuah polemik menarik terjadi antara Pratiwi Noviyanthi alias Novi dengan Agus Salim terkait uang donasi. Agenda mediasi yang dihadiri keduanya bersama Farhat Abbas dan Krisna Murti serta kuasa hukum Novi, Brian Praneda, tidak berjalan lancar. Novi bahkan memutuskan untuk walk out dari mediasi tersebut.
Farhat Abbas Bersedia Menandatangani Perdamaian
Farhat Abbas selaku kuasa hukum Agus awalnya bersedia untuk menandatangani berkas perdamaian yang disusun oleh Brian Praneda. Namun, kesepakatan tersebut terganjal oleh komunikasi dengan Denny Sumargo. Novi menginginkan Denny Sumargo juga terlibat dalam penandatanganan surat kesepakatan perdamaian.
Perbedaan Pendapat Antara Novi dan Farhat Abbas
Farhat Abbas menegaskan bahwa tidak ada nama Denny Sumargo dalam draft kesepakatan perdamaian. Hal ini membuat Farhat naik pitam dan menolak keterlibatan Denny Sumargo. Novi, di sisi lain, merasa bahwa Agus tidak berhak menerima uang donasi karena para donatur tidak setuju uang tersebut diberikan kepada Agus lagi.
Keputusan Novi untuk Walk Out
“Saya ingin menjaga amanah para donatur. Mohon maaf, dengan berat hati, saya tidak sepakat. Bang Denny harus dilibatkan,” ujar Novi dalam kanal YouTube Intens Investigasi.
Reaksi Farhat Abbas dan Kesimpulan Mediasi
Farhat Abbas tetap bersikeras bahwa uang donasi harus kembali ke Agus. Namun, perbedaan pendapat antara Novi dan Farhat Abbas membuat mediasi gagal dan Novi memutuskan untuk walk out.
Kesimpulan
Polemik uang donasi antara Novi dan Agus Salim menunjukkan kompleksitas dalam penyelesaian konflik. Mediasi yang diharapkan dapat menuntaskan masalah justru gagal karena perbedaan pendapat yang tak bisa disepakati. Semoga kedepannya, kedua belah pihak dapat menemukan solusi yang adil dan meresahkan untuk kedua belah pihak.
Berita Terkini hanya di ORION
Dapatkan berita terkini dari Okezone dengan mendaftar di ORION. Daftar sekarang untuk mendapatkan berita terupdate dan kejutan menarik lainnya.