Berita  

Kemensos Membuka Peluang Rekrutmen Pendamping Sosial PKH

Rekrutmen Palsu Pendamping Sosial PKH Oleh Kementerian Sosial

Sebuah poster yang mengandung informasi rekrutmen pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) oleh Kementerian Sosial (Kemensos) telah beredar di platform media sosial Facebook. Poster ini diunggah oleh akun dengan nama “dwi Cahyani putri” pada Jumat (31/1/2025) dan menampilkan foto Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf. Poster tersebut juga menampilkan logo Indonesia Baik.id dan logo Kemensos, serta memberikan detail persyaratan umum pendaftaran dan informasi mengenai benefit yang akan diperoleh oleh pendaftar.

Pengunggah juga mengarahkan calon pendaftar ke sebuah situs web untuk melengkapi formulir pendaftaran. Namun, setelah dilakukan penelusuran oleh Tirto, informasi tersebut ternyata merupakan hoaks atau berita palsu.

Hoaks yang Beredar

Direktur Jaminan Sosial Kemensos, Faisal, telah mengkonfirmasi bahwa informasi mengenai rekrutmen pendamping sosial PKH tersebut tidak benar. Faisal menegaskan bahwa Kementerian Sosial RI tidak membuka rekrutmen untuk posisi tersebut dan mengimbau masyarakat untuk tidak percaya pada informasi yang tidak jelas kebenarannya.

Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, Tirto melakukan penelusuran terhadap asal-usul poster yang digunakan dalam unggahan hoaks tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa poster tersebut sebenarnya merupakan ucapan selamat kepada Saifullah Yusuf atas pelantikannya sebagai Menteri Sosial pada Kabinet Indonesia Maju periode tahun 2019-2024.

Klarifikasi dari Kemensos

Melalui akun media sosial resminya, Kemensos telah memberikan klarifikasi bahwa tidak ada rekrutmen pendamping sosial PKH yang sedang dibuka. Mereka juga mengimbau masyarakat untuk tidak percaya pada informasi yang tidak resmi dan menyesatkan.

Informasi mengenai rekrutmen pendamping sosial PKH yang beredar di media sosial merupakan modus penipuan yang telah dijelaskan dan diklarifikasi oleh Kemensos sebelumnya. Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan memastikan kebenaran informasi sebelum mengambil tindakan.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran fakta yang dilakukan oleh Tirto, informasi mengenai rekrutmen pendamping sosial PKH oleh Kementerian Sosial merupakan hoaks dan tidak benar. Direktur Jaminan Sosial Kemensos telah mengonfirmasi hal ini dan mengimbau masyarakat untuk tidak percaya pada informasi palsu.

Hingga saat ini, tidak ada informasi resmi dari Kemensos mengenai rekrutmen pendamping sosial PKH. Masyarakat diharapkan untuk selalu memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya agar tidak terjebak dalam penipuan yang merugikan.

Jadi, sebelum mempercayai informasi yang beredar di media sosial, pastikan untuk selalu melakukan pengecekan kebenaran informasi tersebut. Kemenangan dalam memerangi hoaks dimulai dari kesadaran dan kecerdasan kita sebagai pengguna internet.

Untuk informasi resmi dan terpercaya, selalu pantau akun media sosial resmi Kemensos dan jangan ragu untuk mengonfirmasi informasi yang diragukan. Mari bersama-sama cegah penyebaran hoaks dan berita palsu demi kebaikan bersama.

Sekian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan tetap waspada terhadap hoaks! Terima kasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *