Kembali Berdakwah di Tempat Tak Terduga: Gus Miftah Sambangi Klub Malam dan Lokalisasi

Kembali Berdakwah di Tempat Tak Terduga: Gus Miftah Sambangi Klub Malam dan Lokalisasi

alt=”Usai Viral, Gus Miftah Kembali Berdakwah di Klub Malam hingga Lokalisasi”>

Usai Viral, Gus Miftah Kembali Berdakwah di Klub Malam hingga Lokalisasi (Foto: IG Gus Miftah)



Aktivitas Dakwah Gus Miftah

JAKARTA – Miftah Maulana Habiburakhman, atau yang akrab disapa href=”https://www.okezone.com/tag/gus-miftah”>Gus Miftah, kembali aktif berdakwah setelah sempat
vakum dari kegiatan tersebut. Kini, ia kembali menyebarkan pesan-pesan keagamaan di tempat-tempat yang unik
dan kerap dianggap tabu, seperti klub malam, lokalisasi prostitusi, dan di tengah santri jalanan.

Dakwah di Klub Malam

Dalam salah satu ceramahnya di klub malam Bosche Jogja, Gus Miftah menyampaikan pesan penting kepada para
pekerja di sana. Ia mengajak mereka untuk tidak takut bertanggung jawab atas kesalahan yang pernah
dilakukan serta belajar dari pengalaman hidup.

Usai Viral, Gus Miftah Kembali Berdakwah di Klub Malam hingga Lokalisasi src=”https://img.okezone.com/okz/500/library/images/2024/12/03/gus_miftah_22156.jpg” />
Usai Viral, Gus Miftah Kembali Berdakwah di Klub Malam hingga Lokalisasi

“Berbuat kesalahan adalah kekurangan manusia, tetapi belajar dari kesalahan adalah kelebihan manusia,” ujar
Gus Miftah di hadapan para pekerja klub malam.

Dakwah di Lokalisasi

Selain itu, saat berdakwah di kawasan Pasar Kembang (Sarkem)—sebuah lokalisasi di Yogyakarta—Gus Miftah
mengingatkan para pekerja di sana untuk tidak berhenti mengucap istigfar meskipun mereka terus bergelut
dalam dosa.

“Jika kamu terus melakukan dosa, jangan pernah bosan untuk mengucapkan istigfar,” pesan Gus Miftah.

Muhasabah On The Street

Kegiatan dakwah Gus Miftah juga terlihat dalam sebuah acara yang disebut Muhasabah On The Street. Acara ini
melibatkan berbagai kalangan dari jalanan, seperti preman, pemilik salon plus-plus, germo, tukang parkir,
hingga debt collector. Dalam video yang diunggah di media sosialnya, tampak suasana penuh keceriaan ketika
Gus Miftah menyampaikan pesan-pesan mendalam kepada para “santri jalanan” tersebut.

Pernyataan Permohonan Maaf

Sebelumnya, Gus Miftah juga sempat menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas ucapannya di masa
lalu yang mungkin telah menyakiti atau melukai perasaan banyak orang.

(aln)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *