
RI Ingin Jadi Pusat Baterai Kendaraan Listrik Dunia. (foto: Okezone.com)
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan peluang kerja sama Indonesia dengan India di sektor hilirisasi batu bara dan nikel. Kerja sama ini sangat mungkin terjalin untuk pengembangan baterai kendaraan listrik.
Kerja Sama Indonesia-India
“Kerja sama di sektor hilirisasi nikel sangat strategis bagi kedua negara. Indonesia dapat menjadi pusat produksi baterai kendaraan listrik, sementara India berperan sebagai mitra utama dalam rantai pasok global,” ujar Menteri Bahlil.
Bahlil menyampaikan, kerja sama antara Indonesia dengan India merupakan sebuah peluang emas untuk mempercepat pengembangan industri berbasis mineral dan energi di Indonesia. Kolaborasi ini tidak hanya membawa manfaat ekonomi, tetapi juga bagi penguatan industri dalam negeri.
Percepat Hilirisasi
Bahlil optimistis Indonesia mampu mempercepat transformasi ekonomi sekaligus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam rantai pasok global. Kebijakan hilirisasi yang konsisten akan membawa dampak positif dalam jangka panjang bagi perekonomian nasional serta hubungan bilateral antarkedua negara.