IHSG Terjun Bebas, Sesi I Anjlok 1,3% ke 7.068: Penurunan Signifikan di Pasar Saham

IHSG Terjun Bebas, Sesi I Anjlok 1,3% ke 7.068: Penurunan Signifikan di Pasar Saham

IHSG Terjun Bebas, Sesi I Anjlok 1,3% ke 7.068

IHSG Anjlok pada Sesi I. (foto: Okezone.com)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mengalami penurunan tajam pada sesi perdagangan pertama hari ini. IHSG melemah sebesar 1,36% atau 97,48 poin menjadi 7.068. Hal ini membuat para investor saham di Indonesia merasa gelisah akan kondisi pasar saham yang tidak stabil.

1. Transaksi Perdagangan Hari Ini

Pada perdagangan hari ini, Kamis (30/1/2025), tercatat total volume saham yang diperdagangkan mencapai 12,17 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp7,42 triliun. Frekuensi transaksi saham mencapai 759.161 kali. Dari data transaksi tersebut, terdapat 379 saham yang mengalami penurunan harga, 192 saham mengalami kenaikan, dan 230 saham lainnya stagnan.

Sektor-sertor yang mengalami penurunan harga antara lain sektor bahan baku turun 2,64%, sektor properti turun 1,49%, sektor infrastruktur turun 1,41%, sektor industri turun 0,96%, sektor keuangan turun 0,84%, sektor energi turun 0,51%, sektor transportasi turun 0,41%, dan sektor siklikal turun 0,05%. Sementara sektor teknologi mengalami kenaikan sebesar 0,58%, sektor non siklikal naik 0,26%, dan sektor kesehatan naik 0,07%.

2. Saham-Saham Top Gainers Hari Ini

Di tengah penurunan IHSG, terdapat beberapa saham yang berhasil meraih kenaikan harga yang signifikan. Tiga saham yang menempati posisi top gainers hari ini adalah:

  • PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) naik 28,75% ke Rp103
  • PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) naik 24,79% ke Rp730
  • PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) naik 23,15% ke Rp133

Kenaikan harga saham-saham ini memberikan peluang bagi para investor untuk mendapatkan keuntungan di tengah kondisi pasar yang sedang melemah.

3. Analisis dan Rekomendasi

Melihat kondisi IHSG yang terjun bebas pada sesi perdagangan pertama hari ini, para analis pasar saham menyarankan para investor untuk tetap tenang dan melakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan investasi. Dengan melakukan diversifikasi portofolio dan mengikuti perkembangan pasar dengan cermat, investor dapat meminimalkan risiko dan memperoleh keuntungan yang optimal.

Sebagai investor, penting untuk selalu memperhatikan berita dan informasi terkini terkait pasar saham agar dapat mengambil keputusan yang tepat dalam berinvestasi. Dengan demikian, diharapkan para investor dapat menghadapi tantangan pasar saham dengan lebih bijak dan mengoptimalkan potensi keuntungan dalam jangka panjang.

READ  Pandangan ke dalam Peternakan Sapi Perah di Tengah Penurunan Penjualan Susu Sapi Lokal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *