Sebuah kasus dugaan pencurian yang melibatkan mantan karyawan Inul Daratista sedang ramai diperbincangkan. Kasus ini masih terus berlanjut di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Mantan Karyawan Dituduh Mencuri
Terdakwa dalam kasus ini adalah Leon Tada, mantan karyawan di bisnis karaoke milik Inul. Dia diduga mencuri berbagai barang operasional, termasuk satu unit mobil dan sebuah laptop.
Kekecewaan Inul Daratista
Inul Daratista mengaku sangat kecewa dengan tindakan mantan karyawannya tersebut. Beberapa barang yang dicuri, seperti laptop, berisi data penting hasil pekerjaan selama bertahun-tahun, dan kini tidak bisa dikembalikan.
Barang Berharga Tak Kembali
“Kecewa sih, bukan soal dia dihukum berapa tahun, tapi lebih ke kecewa karena barang-barang kita nggak balik lagi,” ujar Inul Daratista saat diwawancarai di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Keberatan Data Hilang
Inul menekankan bahwa salah satu barang yang paling ia sayangkan adalah laptop yang memuat berbagai data penting dari hasil kerja keras timnya. “Yang paling penting sebenarnya adalah laptop kerjaan anak-anak. Direkap dari bertahun-tahun, dan semuanya hilang. Data-data itu nggak ada gantinya,” lanjutnya.
Pasrah dan Memberikan Maaf
Walau merasa sangat dirugikan, Inul memilih untuk pasrah karena menyadari barang-barangnya yang hilang tidak mungkin kembali. Meski begitu, ia sudah memaafkan sang terdakwa, meskipun berharap ada hukuman agar pelaku jera.
“Pengennya barang-barang balik, tapi ya nggak mungkin. BPKB hilang, uang ludes. Ya sudah lah, kalau dihukum biar dia jera saja. Saya sudah memaafkan kok,” kata Inul dengan tegas.