Ruben Onsu, seorang tokoh terkenal di industri hiburan Tanah Air, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia tidak suka dengan sikap star syndrome yang sering dimiliki oleh artis pendatang baru. Pernyataan ini tentu saja menarik perhatian publik, mengingat posisi Ruben sebagai sosok yang memiliki pengalaman panjang di dunia entertainment Indonesia.
Apa Itu Star Syndrome?
Star syndrome adalah kondisi di mana seseorang, khususnya para artis atau selebriti, merasa dirinya lebih istimewa dan penting daripada orang lain. Mereka cenderung merasa bahwa segala hal yang mereka lakukan harus mendapat perhatian dan pengakuan dari orang lain, tanpa mempedulikan perasaan atau kebutuhan orang lain di sekitar mereka.
Star syndrome biasanya muncul pada artis pendatang baru yang baru merasakan popularitas dan keberhasilan dalam karir mereka. Mereka seringkali terbuai oleh sorotan media dan pujian dari penggemar, sehingga merasa bahwa mereka berhak mendapatkan perlakuan istimewa dan tidak perlu menghargai orang lain.
Pendapat Ruben Onsu tentang Star Syndrome
Menurut Ruben Onsu, sikap star syndrome ini sangat merugikan bagi diri sendiri dan juga lingkungan sekitar. Ketika seseorang terlalu terbuai oleh popularitas dan keberhasilan yang mereka dapatkan, mereka cenderung kehilangan rasa rendah hati dan empati terhadap orang lain.
Ruben juga menekankan pentingnya untuk tetap rendah hati dan bersikap ramah terhadap semua orang, tanpa memandang status atau popularitas seseorang. Menurutnya, kesuksesan seorang artis tidak hanya dilihat dari seberapa banyak penggemar yang dimilikinya, tetapi juga dari bagaimana ia memperlakukan orang lain di sekitarnya.
Dampak Negatif dari Star Syndrome
Star syndrome dapat memberikan dampak negatif yang cukup serius bagi seseorang. Selain membuat orang tersebut menjadi sombong dan tidak ramah, sikap ini juga dapat merusak hubungan dengan orang-orang di sekitarnya, termasuk rekan kerja dan penggemar.
Artis yang terkena star syndrome juga cenderung kehilangan fokus dalam berkarya, karena lebih memikirkan popularitas dan pengakuan daripada kualitas karya yang dihasilkan. Mereka juga rentan terhadap konflik dan masalah di lingkungan kerja, karena sulit bekerja sama dengan orang lain dan cenderung merasa bahwa pendapat dan keinginannya harus selalu didengarkan.
Cara Menghindari Star Syndrome
Untuk menghindari terjebak dalam star syndrome, seseorang perlu memiliki kesadaran diri yang tinggi dan tetap rendah hati. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu seseorang untuk tetap bersikap rendah hati dan menghindari sikap star syndrome:
- Ingatlah bahwa popularitas dan keberhasilan hanyalah sesaat, yang sebenarnya penting adalah bagaimana kita memperlakukan orang lain di sekitar kita.
- Jangan terlalu membesar-besarkan diri sendiri dan selalu bersyukur atas segala hal yang telah kita dapatkan.
- Berusaha untuk selalu mendengarkan pendapat orang lain dan bersikap empati terhadap perasaan mereka.
- Jadilah sosok yang ramah dan mudah bergaul dengan siapa pun, tanpa memandang status atau popularitas orang tersebut.
Kesimpulan
Sikap star syndrome memang merupakan masalah serius yang sering kali muncul di kalangan artis pendatang baru. Namun, dengan kesadaran diri yang tinggi dan tekad untuk tetap rendah hati, seseorang dapat menghindari jebakan tersebut dan tetap fokus pada berkarya dengan baik.
Ruben Onsu adalah salah satu contoh artis yang berhasil menghindari star syndrome dan tetap rendah hati meskipun sudah meraih kesuksesan yang besar. Semoga pernyataan dan pandangannya tentang sikap ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama para artis muda yang sedang memulai karir mereka di dunia entertainment Indonesia.
