JAKARTA – Kewajiban pelayanan publik PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero) menjadi sorotan karena akan dinaungi Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara).
PSO Pertamina dan PLN
Skema PSO saat ini menugaskan Pertamina untuk menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) bersubsidi. Sementara PLN menjalankan program subsidi listrik.
Penugasan oleh BP Danantara
Muncul pertanyaan apakah penugasan PLN dan Pertamina akan dihentikan oleh pemerintah jika kedua perusahaan dicaplok oleh BP Danantara. Wakil Kepala BP Danantara, Kaharuddin Djenod Daeng Manyambeang, menyatakan bahwa pihaknya akan menaungi PSO BUMN, termasuk PLN dan Pertamina. Namun, eksekusi belum dapat dilakukan saat ini.
Kaharuddin mencatat bahwa PSO dan aksi korporasi BUMN yang dinaungi BP Danantara akan dilaksanakan paling lambat di tahun depan. Meskipun demikian, belum ada rincian skema PSO BUMN yang akan diterapkan.
Regulasi BP Danantara
BP Danantara masih menunggu pengesahan Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres). Kaharuddin memperkirakan bahwa kedua peraturan tersebut akan diterbitkan setelah kepulangan Presiden Prabowo Subianto dari kunjungan kerjanya di beberapa negara. Saat ini, regulasi masih dalam tahap finalisasi dan segera akan dirampungkan oleh otoritas.
Skema Pengelolaan Aset
Menurut Associate Director BUMN Research UI, Toto Pranoto, BP Danantara perlu menyusun dua klaster BUMN sebagai skema pengelolaan aset perusahaan pelat merah. Klaster tersebut berupa fully komersial dan strategic asset, mirip dengan yang diterapkan oleh Khazanah Nasional Berhad, perusahaan milik pemerintah Malaysia.
Skema fully komersial fokus mengembangkan bisnis secara komersial dengan target return tinggi, seperti perusahaan di sektor perbankan dan properti. Sedangkan, strategic asset adalah kelompok BUMN yang memiliki mandat untuk mengembangkan proyek strategis dan menjalankan PSO.
BUMN yang masuk dalam strategic asset harus diberikan target return yang lebih rendah karena menjalankan PSO. Model ini dapat diadopsi oleh BP Danantara dalam mengelola Pertamina dan PLN.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita terbaru dari Okezone dengan satu akun di ORION, daftar sekarang di sini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
