
Angin Santa Ana.
JAKARTA – Kebakaran Los
Angeles telah menghanguskan lebih dari 29.000 hektar lahan dan ribuan bangunan, termasuk yang berada
di daerah pemukiman elit di wilayah tersebut. Besarnya kebakaran ini ditenggarai akibat hembusan angin Santa
Ana yang berhembus di wilayah itu pekan lalu.
Kebakaran Los Angeles: Palisades dan Malibu Terdampak
Palisades menjadi wilayah kebakaran terbesar yang membakar Pacific Palisades dan Malibu dengan cepat.
Bencana ini disebut sebagai kebakaran terbesar dan paling merugikan dalam sejarah Los Angeles.
Fenomena Angin Santa Ana
Lalu, apa itu angin Santa Ana? Angin Santa Ana dinamai berdasarkan Ngarai Santa Ana di California Selatan
dan merupakan bagian dari legenda dan sastra lokal. Santa Ana adalah angin yang kencang, kering, dan hangat
(sering kali panas) yang bertiup dari gurun.
Dikutip dari UCLA Edu, sebenarnya, angin Santa Ana terbentuk saat gurun relatif dingin. Karenanya angin
Santa Ana paling umum terjadi selama musim dingin yang berlangsung dari Oktober hingga Maret.
Penyebab Terjadinya Angin Santa Ana
Angin Santa Ana terjadi karena kondisi geografis di wilayah barat Amerika Serikat (AS). Angin tersebut
menjadi sangat berbahaya jika disertai dengan kondisi iklim lain seperti kekeringan, yang meningkatkan
risiko kebakaran hutan seperti yang saat ini terjadi di wilayah Los Angeles.
Wilayah Terbentuknya Fenomena Angin Santa Ana
Fenomena ini terbentuk di wilayah barat negara yang dikenal sebagai Great Basin (cekungan besar), yang
meliputi Nevada dan sebagian wilayah Utah. Cekungan tersebut berada pada ketinggian yang lebih tinggi
daripada California Selatan.