Investor India dan China Tertarik Mendanai Program 3 Juta Rumah: Okezone Ekonomi

Investor India dan China Tertarik Mendanai Program 3 Juta Rumah: Okezone Ekonomi

Program 3 Juta Rumah: Dukungan Investasi Asing untuk Indonesia

Presiden Prabowo Subianto sedang giat memacu investasi asing untuk mendukung pendanaan terhadap program 3 juta rumah di Indonesia. Utusan Khusus Presiden RI untuk Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, mengungkapkan bahwa beberapa negara telah menunjukkan minat untuk mendanai program tersebut, termasuk India, China, Abu Dhabi, Qatar, dan Singapura.

Dukungan internasional seperti ini diharapkan dapat mempercepat terwujudnya program perumahan yang menjadi fokus utama pemerintah. Langkah konkret telah diambil dengan pendirian Kementerian Perumahan yang khusus menangani program tersebut, setelah sebelumnya dileburkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Investasi dari Berbagai Negara

Menurut Hashim, negara-negara seperti Abu Dhabi, Qatar, China, India, dan Singapura berminat untuk berinvestasi dalam program perumahan Prabowo. Hal ini menandakan kepercayaan mereka terhadap potensi pembangunan di Indonesia, terutama dalam sektor perumahan.

Adik kandung Prabowo Subianto juga telah menyampaikan komitmen dari beberapa negara terkait program 3 juta rumah. Qatar, misalnya, berencana membangun 1 juta unit apartemen, sementara Abu Dhabi juga akan mengalokasikan dana untuk pembangunan 1 juta unit. China, dengan kemampuannya yang besar, bahkan sanggup mendukung pembangunan 3 juta unit rumah.

Dampak Positif Program Perumahan

Program perumahan tidak hanya bertujuan untuk menyediakan hunian yang layak, tetapi juga untuk menciptakan lapangan kerja dalam skala besar. Hashim memperkirakan bahwa pembangunan rumah pedesaan saja akan membutuhkan minimal 4-5 juta pekerja, dengan satu rumah memerlukan 4-5 tukang untuk membangunnya.

Selain di pedesaan, program ini juga melibatkan pembangunan apartemen di kawasan perkotaan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan ratusan ribu pekerjaan baru di sektor konstruksi, sehingga total tenaga kerja yang terlibat bisa mencapai 5-6 juta orang.

Langkah Strategis Pemerintah

Kementerian Perumahan yang baru didirikan akan menjadi garda terdepan dalam mengelola dan melaksanakan program perumahan ini. Langkah ini merupakan bukti komitmen pemerintah dalam menyediakan hunian layak bagi masyarakat Indonesia.

Kesimpulan

Dengan dukungan investasi dari berbagai negara, program 3 juta rumah yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto diyakini akan sukses terwujud. Selain memberikan manfaat langsung berupa hunian yang layak, program ini juga akan memberikan dampak positif dalam menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Indonesia memiliki potensi yang besar dalam pembangunan sektor perumahan, dan dengan kerjasama internasional yang kuat, impian memiliki rumah layak bagi seluruh rakyat Indonesia dapat segera terwujud.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *