Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia siap mewujudkan target pertumbuhan ekonomi 8% di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran. Hal ini menjadi sorotan utama dalam upaya menggerakkan perekonomian Indonesia ke arah yang lebih baik.
Optimisme Pengusaha
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kadin, Andi Yuslim Patawari, menyampaikan keyakinannya bahwa target pertumbuhan ekonomi tersebut dapat tercapai melalui kerjasama antara pemerintah dan pelaku usaha. Meskipun membutuhkan waktu dan proses yang tidak singkat, program-program yang telah disusun oleh pemerintah dan dukungan dari pelaku usaha diharapkan mampu mendukung tercapainya target tersebut.
Program-program seperti makan bergizi gratis dan pembangunan 3 juta rumah per tahun diharapkan dapat meningkatkan perputaran ekonomi, terutama bagi kalangan kelas menengah ke bawah. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih besar dari sebelumnya.
Dukungan Pengusaha
Selain itu, Andi juga menjelaskan bahwa pengusaha yang tergabung dalam Kadin siap mendukung program-program tersebut. Mereka bersedia menjadi supplier bahan baku dan material yang dibutuhkan untuk mendukung program makan bergizi gratis dan pembangunan rumah.
“Kita membahas program makan bergizi gratis dan perumahan, ini sedang kita meramu sebagai bentuk konsolidasi mendukung program Prabowo – Gibran, untuk astacita nomor 8, mengurangi kemiskinan, dan mendukung pertumbuhan ekonomi 8%,” katanya.
Program Makan Bergizi Gratis
Menanggapi program makan bergizi gratis yang telah dimulai pada tahun sebelumnya, Andi menilai bahwa masih terdapat ruang untuk pembenahan. Pemerintah diharapkan dapat melakukan evaluasi dan perbaikan agar program ini dapat berjalan lebih efektif.
“Makan bergizi gratis ini tentu akan ada evaluasi, ini perdana, langkah perbaikan tentu dibutuhkan, kami di Kadin mendukung itu, bersinergi dengan semua pihak, sehingga program ini bisa dirasakan masyarakat agar tujuannya membantu anak anak kita,” ujarnya.
Dengan sinergi antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat, diharapkan target pertumbuhan ekonomi 8% dapat tercapai dan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)